Pneumokokus atau yang biasa disebut Streptococcus pneumoniae adalah bakteri yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit mulai dari infeksi paru, telinga, sendi, sampai infeksi otak. Infeksi paru yang disebabkan oleh kuman ini disebut Pneumonia Pneumokokus. Di AS jumlah kasus ini begitu banyak hingga mencapai 500.000 dengan 40.000 angka kematian setiap tahunnya. Pneumokokus ini menjadi mematikan bila menginfeksi orang dengan usia lanjut. Infeksi ke otak yang disebabkan kuman ini disebut pneumokokus meningitidis dan infeksi kuman jenis ini merupakan no 2 terbanyak di Indonesia.
Penyebaran kuman dapat terjadi melalui batuk, bersin, dan udara yang mengandung bakteri. Penyebaran melalui udara ini dapat terjadi pada jarak 2 meter. Gejala infeksi kuman ini antara lain demam tinggi, menggigil, nyeri dada pleuritik, batuk berdahak, dan sebagainya. Sesuai jenisnya yaitu bakteri, kuman ini bisa dihilangkan dengan pemberian antibiotik. Namun, karena maraknya penggunaan antibiotik yang kurang tepat, timbulah resistensi. Dimana banyak antibiotik yang sudah tidak lagi mampu membunuh bakteri ini. Oleh karena itu dikeluarkanlah vaksin pneumokokus untuk mencegah diri kita dari bakteri berbahaya yang satu ini.
Vaksin ini akan disuntikan ke otot kita. Jenis-jenis vaksinnya sendiri begitu beragam, ada yang mengadung 23 serotipe kuman, 7 serotipe, adapula yang 13 serotipe. Serotipe adalah tipe dari kuman tersebut. Bagaimana penggunaannya? Vaksin yang berisi 7 serotipe biasanya cocok untuk anak-anak sedangkan untuk dewasa dan lanjut usia minimal 13 serotipe, 23 serotipe lebih baik.. Vaksin ini akan membentuk imun tubuh yang membantu pertahanan tubuh kita dari infeksi bakteri tersebut.
Siapa yang harus melakukan vaksinasi pneumokokus?
- Seseorang yang telah berusia lebih dari 65 tahun. Pnemonia pneumokokus sering menyebabkan kematian pada lansia, oleh karena itu, vaksin ini menjadi begitu penting.
- Remaja-Dewasa berusia 19-64 tahun dengan penyakit kronik seperti jantung, paru, diabetes mellituss, HIV, leukimia, dll
Prinsipnya kuman ini mudah menginfeksi mereka yang dalam penurunan kondisi imun, seperti ornag yang sudah tua, orang dengan penyakit-penyakit menahun seperti diabetes, jantung, TB, HIV, dan lainnya. Apabila kuman sudah menginfeksi tubuh, resiko penyebarannya bisa sampai ke otak kita sehingga vaksinasi ini diperlukan.
Sampai kapan vaksin ini dapat melindungi? Vaksin ini dapat melindungi maksimal 5 tahun pada individu yang sehat, namun bisa berkurang pada pasien yang memang telah memiliki penyakit berat seperti yang telah disebutkan di atas. Efek samping dari pemberian vaksin ini adalah minimal. Vaksin ini tidak boleh diberikan kepada pasien yang sedang menderita penyakit berat atau akut, ibu hamil, namun masih boleh untuk ibu menyusui.
Anda Ingin tahu lebih lanjut Vaksin Pneumokokus di Jakarta? Hub: Rizka 0856 788 2580. atau email ke berbagi.manfaat@yahoo.com
Baca Juga