Cegah kematian ibu dan bayi dengan vaksin tetanus
Tetanus merupakan salah satu penyakit saraf yang ditandai dengan kekakuan otot rahang, leher, bahu dan perut. Penyakit ini berasal dari racun bakteri Clostridium tetani. Tetanus mungkin sering kita dengar dan jarang dianggap sebagai suatu penyakit yang mematikan, namun faktanya tetanus telah membunuh lebih dari 1 juta orang di seluruh dunia pada tahun 1992, dimana 20% nya berasal dari Asia Tenggara. Tidak hanya itu, menurut data WHO, tetanus menjadi penyebab kematian 180.000 bayi baru lahir (neonatus) dan 30.000 wanita (2002). Tidak mengherankan kalau vaksinasi tetanus menjadi salah satu hal yang diwajibkan oleh WHO untuk ibu hamil, sekali lagi diwajibkan!
Bakteri ini masuk ke tubuh manusia melalui luka yang terpapar. Kuman tersebut mengeluarkan racun dan menyebar melalui darah dan limpa. Racun yang menyebar lewat darah ini selanjutnya bisa menginfeksi janin Anda, tegakah Anda melihat bayi mungil itu terkena tetanus? Bila tidak, vaksinasi tetanus jawabannya.
Tetanus merupakan salah satu penyakit saraf yang ditandai dengan kekakuan otot rahang, leher, bahu dan perut. Penyakit ini berasal dari racun bakteri Clostridium tetani. Tetanus mungkin sering kita dengar dan jarang dianggap sebagai suatu penyakit yang mematikan, namun faktanya tetanus telah membunuh lebih dari 1 juta orang di seluruh dunia pada tahun 1992, dimana 20% nya berasal dari Asia Tenggara. Tidak hanya itu, menurut data WHO, tetanus menjadi penyebab kematian 180.000 bayi baru lahir (neonatus) dan 30.000 wanita (2002). Tidak mengherankan kalau vaksinasi tetanus menjadi salah satu hal yang diwajibkan oleh WHO untuk ibu hamil, sekali lagi diwajibkan!
Bakteri ini masuk ke tubuh manusia melalui luka yang terpapar. Kuman tersebut mengeluarkan racun dan menyebar melalui darah dan limpa. Racun yang menyebar lewat darah ini selanjutnya bisa menginfeksi janin Anda, tegakah Anda melihat bayi mungil itu terkena tetanus? Bila tidak, vaksinasi tetanus jawabannya.
Vaksinasi tetanus biasanya diberikan pada masa anak-anak bersamaan dengan difteri dan pertusis. Paket vaksin ini dikenal dengan nama DPT. Untuk vaksinasi khusus tetanus saja dikenal dengan nama TT ada pula yang tergabung dengan dipteri disebut Td.
Walaupun Anda telah mendapatkan vaksinasi yang lengkap saat kecil, Anda memerlukan booster (tambahan suntikan vaksin) saat usia dewasa menjelang pernikahan, berencana hamil untuk perempuan, serta saat mengalami luka.
Berdasarkan standar WHO setiap ibu hamil harus didata mengenai riwayat vaksinasi tetanus, apabila belum atau tidak tahu, ibu hamil tersebut wajib diberikan dua dosis TT. Dosis pertama diberikan pada saat awal kunjungan dan dosis kedua diberikan minimal empat bulan setelah dosis pertama. Jika ibu hamil tersebut yakin bahwa telah melakukan imunisasi lengkap sejak kecil, ibu hamil tersebut tetap memerlukan tambahan 1 dosis vaksin dua minggu sebelum rencana kelahiran.
Ingat, vaksinasi ini aman diberikan untuk wanita hamil. Jadi jangan ragu, ayo vaksin sekarang!
Butuh Vaksin Tetanus di Jakarta? Hub: Rizka 0856 788 2580
Baca juga: