Vaksinasi Hepatitis A


Mengapa Perlu Vaksin Hepatitis A?

Hepatitis A merupakan penyakit infeksi hati yang disebabkan oleh virus. Berbeda dengan hepatitis B, hepatitis A berlangsung secara cepat atau akut. Virus yang menyebabkan hepatitis A dan hepatitis B pun berbeda, sehingga apabila Anda telah dilakukan vaksinasi hepatitis B maka vaksinasi tersebut tidak dapat melindungi Anda dari virus penyebab Hepatitis A.


Hepatitis A sebenarnya bersifat self limited disease atau bisa sembuh dengan sendirinya, namun  20% pasien dapat mengalami kejadian berulang. Tidak hanya itu, pada pasien yang telah lanjut usia dapat terjadi hepatitis fulminan  atau radang pada seluruh bagian hati.

Virus ini dapat menular melalui kontak oral dan kotoran. Kontak oral ini dapat terjadi baik dari manusia ke manusia maupun kontak terhadap makanan atau air yang terkontaminasi dengan feses yang terinfeksi.

Gejala penyakit ini dapat berupa warna kuning pada kulit (ikterik) namun kadang ada pula yang tidak. Gejala lainnya yaitu rasa lelah, lemas, anoreksia, mual, muntah, dan nyeri pada perut. Selain itu perhatikan warna air kencing Anda, penyakit ini dapat berubah menjadi air kencing Anda dari kuning menjadi coklat seperti teh. Pada 60% kasus, penyembuhan total bisa terjadi dalam dua bulan namun selebihnya dalam enam bulan.

Walaupun bersifat self limiting disease, vaksinasi hepatitis A menjadi penting karena Indonesia merupakan daerah endemik virus hepatitis sehingga sebagian dokter menyarankan vaksinasi hepatitis A.

Vaksinasi hepatitis A berisi virus yang dilemahkan. Vaksin ini diberikan dalam dua dosis, yang terbagi dalam selang waktu 6-18 bulan. Sayangnya vaksinasi tidak boleh untuk ibu hamil sehingga bagi Anda yang belum hamil segera lakukan vaksinasi sekarang.


Siapa orang yang perlu mendapat vaksin Hepatitis A?
  1. Anak berusia 12-23 bulan
  2. Sering berpergian ke daerah endemik hepatitis A
  3. Bekerja di Rumah sakit atau pusat kesehatan lainnya
  4. Berkontak dengan pengidap hepatitis A
  5. Pasien dengan penyakit hati, seperti hepatitis B, hepatitis C, atau dengan transplan hati
  6. Pasien dengan imun yang buruk (pengidap HIV, pengguna steroid jangka panjang, DM, dll)
  7. Homoseksual
  8. Pengguna obat suntik
  9. Penderita kelainan pembekuan darah
  10. Tinggal di daerah endemis


Berdasarkan data di atas terjawabkan mengapa kita perlu melakukan vaksinasi hepatitis A? Yap! Karena kita tinggal di daerah endemis, dan siapapun dari kita berisiko terkena hepatitis A.

Ingin Vaksin Hepatitis A di Jakarta? Hub: Rizka 0856 788 2580.

Baca juga