Kolak biji salak tidak sesuai dengan namanya, karena pada
faktanya tidak dibuat dari biji buah salak. Nama tersebut mungkin karena
berasal dari bentuk jadinya, yang mirip dengan biji buah salak. Mungkin Anda
sudah tahu mengenai makanan yang satu ini, tapi bagi orang didaerah lain
barangkali masih asing dengan namanya. Kolak biji salak umumnya gampang ditemui
saat bulan Ramadan. Biasanya dinikmati untuk menu takjil atau berbuka puasa.
Tapi di luar bulan Ramadan tetap nikmat kok menikmati kolak biji salak. Bikin
sendiri di rumah pun lebih mantap, yuk cobain resepnya.
Bahan-Bahan :
- 1/2 kg ubi jalar, dikupas, cuci, kukus
- 100 gram tepung kanji
- 1/2 sdt garam
- tepung sagu secukupnya
Bahan Kuah Gula :
- 1/2 liter air matang
- 200 gram gula merah
- 1 sdm gula pasir (atau sesuai selera)
- 2 lembar daun pandan
Bahan Kuah Santan :
- 1 bungkus kelapa parut
- 250 cc air matang
- 1/2 sdt garam
- 1 lembar daun pandan
Cara Membuat :
- Tumbuk ubi yang sudah dikukus, tambahkan tepung kanji dan garam. Aduk hingga tercampur rata.
- Ambil sedikit adonan lalu bentuk lonjong bulat seperti biji salak, lakukan sampe habis.
- Didihkan air, masukkan biji salak, rebus sebentar sampai mengapung. Tiriskan.
- Untuk kuah gula, campur semua bahan, rebus hingga mendidih, beri larutan tepung sagu masak hingga agak mengental.
- Masukkan biji salak dalam kuah gula, masak sebentar. Matikan api.
- Untuk kuah santan, campur semua bahan lalu masak hingga mendidih.
- Sajikan kolak biji salak dengan kuah santan. Nikmati selagi hangat.
Kolak Biji Salak ini bisa disajikan di saat masih hangat
atau disajikan di saat dinging dengan diberi es batu supaya lebih segar. Teman
teman tinggal mengambil kuah dan biji salaknya lalu beri siraman saus santan
diatasnya sesuai selera.
Selamat mencoba semoga bermanfaat bagi anda.